filsafat pendidikan


 Nama : Ika Arum Pujiastuti
Npm : 15120268

Berfikir merupakan suatu hal yang memang sudah biasa dilakukan oleh manusia. Namun berfikir mengenai obyek tertentu dan menciptakan suatu gagasan yang baik, dan orang lain tidak berfikir sampai ke ranah tersebut. M SOEWARDI SOERYANINGRAT, yang dikenal dengan nama Ki Hajar Dewantara adalah tokoh pendidikan taman siswa, bapak pendidikan Nasional, sosok yang mempunyai gaya kemeimpinan yang khas yang berlawanan dengan tenaga diam, beliau pernah mengatakan "Suradira Jayaningrat Lebur Dening Pangestu", bahwa kekerasan diduniawi akan dapat lebur oleh penyatuan sujud kita kepada Tuhan Yang Maha Esa. Belaiu pernah mengatakan ada 3 sifat-sifat yang harus dimiliki tentang seorang pemimin adalah sebagai berikut :


1. Tetep, mantep yang artinya ;

  a. Tetep, artinya mempunyai ketetapan atau keteguhan  pendapat berfikir (pikiran), kalau sesuatu itu telah diyakininya. Sikap tegas, apa yang dikatakan yang diyakini itu benar, tetap dilaksanakan. Pikiran yang telah diyakini kebenarannya, itu harus dilaksanakan dalam satuan tugasnya, dengan sikap cinta kasih penuh kelembutan dan pengertian, 

    b. Mantep, artinya yakni dengan seyakin-yakinnya bahwa apa yang dilakukannya adalah benar dan baik. Dalam penugasan dimanapun ditugaskan harus mantep, siap dan berangkat. 

2. Ngandel, Kendel, Kandel dan Bandel.

  a. Ngandel, artinya percaya, iman dan tagwa atau pendirian yang tegak.

 b. Kendel, artinya berani, apa yang dikatakan benar ya benar, salah ya salah. Konsekwen, juga berani mengambil keputusan berani membela negara dengan penuh kejuangan.

 c. Kandel, artinya penuh ilmunya, penuh pengetahuannya, matang jiwanya. juga tabah hatinya hingga dapat mengatasi segala persoalan.

d. Bandel, Artinya tawakal, percaya diri, tidak mudah takut. Tidak mudah putus asa apapun rintangannya. Tabah menghadapi godaan apapun.

3. Ning, Neng, Nung lan Nang

a. Ning : Artinya suci, iklas dan segala tindakannya tanpa pamrih.

b. Neng : Artinya tenangkan pikirannya, niatnya baik, suci, diam.

c. Nung : Artinya kuat, bantingan, ulet, sanggup melakukan tugas yang berat.

d. Nang : Artiny optimistis, optimisme, ini membawa perjuangan yang berakhir dengan kemenangan, nang artinya menang.



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Paradigma otak kanan dan kiri

            Paradigma adalah gagasan atau metode yang membedakan fungsi otak kanan dan otak kiri. Otak kiri menjerumus ke tematik kalo otak kanan lebih ke seni atau bermain. kalo otak kiri condong ke ipa kalo otak kiri ke ips. Jadi otak kanan itu adalah lebih ke visualnya, kalo otak kiri pemikir analisis, penerjemah. Kedua otak tersebut itu sangat berpengaruh terhadap pemikiran terhadap manusia, Setia otak memiliki ketrampilan yang khas dalam melakukan pekerjaan.              Kegiatan yang paling mudah diamati adalah saat kita berjalan. Kaki kanan di gerakan oleh otak kiri otak kiri bergerak otak belahan kanan mengambil alih. Hal ini memberikan harapan besar dan makna yang dalam. Bakat adalah penggalian terus menerus dan pemanfaatan seluruh otak secara bertanggung jawab untuk mewujudkan berbagai hal yang tidak itu itu saja atau sesuatu yang sudah telanjur dicap sebagai bakat yang terbatas.         ...
Baca selengkapnya

filsafat pendidikan

Filsafat Pendidikan Mengenal manusia, manusia pada dasarnya diciptakan dengan ruang yang kosong, mengenal bahasa jawa a dalam bahasa jawa ditulis ha yang menjadi HA, HONG, ZONK, dan WONG yang berate orang Zong merupakan kosong berarti ruang yang kosong. Manusia diciptakan dengan yang kosong berarti manusi diciptakan untuk menampung berbagai ilmu tanpa mengenal batas, karena semakin banyak ilmu yang manusia miliki maka menjadikan manusia terus belajar dan belajar hingga akhir hayatnya, karena manusia yang pandai yang pintar yang memiliki ilmu adalah dia yang tidak pernah merasa puas untuk belajar dan terus belajar. Untuk memperoleh ilmu dan pengatahuan sebagai bekal untuk menjadi manusia yang kebih baik maka manusia perlu pendidikan. Pendidikan di Indonesia secara formal dapat dimulai dari jenjang PAUD,SD,SMP,SMA/SMK, sampai pada Perguruan Tinggi. Dunia pendidikan dipengaruhi oleh bapak pendiikan kita yaitu Ki Hajar Dewantara. Ki Hajar Dewantara merupakan tokoh pendidikan di Indonesia...
Baca selengkapnya

Filsafat pendidikan ika arum

FILSAFAT PENDIDIKAN Kesadaran dapatlah dipandang sebagai penghubung antara stimulus yang diterima oleh seseorang, dan respons yang diberikannya. Inilah paham tentang kesadaran di dalam teori identitas, yang menjadi alternatif dari dualisme dan behaviorisme. Sekilas pandangan ini memang mirip dengan dualisme, yakni jiwa yang melulu dipisahkan dari badan. Namun di dalam teori identitas yang ditawarkan Lycan, pikiran, kesadaran, dan jiwa manusia terhubung dengan tubuh untuk memberikan respons terhadap rangsangan yang datang dari dunia luar. Pikiran, kesadaran, tubuh, dan dunia luar adalah empat konsep yang saling terhubung satu sama lain, yang mempengaruhi perilaku manusia secara signifikan. Pemahaman diatas dapatlah kita jadikan titik tolak untuk merumuskan teori tentang kesadaran.[5] Menurut Wilber dewasa ini banyak bermunculan beragam pendekatan di dalam memahami fenomena kesadaran manusia. Ada beberapa aliran yang kiranya cukup dominan di dalamnya. Yang pertama adalah pendekatan il...
Baca selengkapnya